- Pemkab Mentawai Raih 2 Penghargaan Anugerah Penyiaran KPID Sumbar 2023
- Dinkes Mentawai Ajak Sinergi Lintas Sektoral Turunkan Angka Stunting
- Dirgahayu Balawista ke- 3 Tahun, ini Harapan Ketua Balawista
- Membuka Bazzar Desember Ceria, Pj Bupati Mentawai Sebut Bazzar Merupakan Embrio Peningkatan Daya Bel
- SELEKSI PENGISIAN JABATAN PIMPINAN TINGGI PRATAMA SECARA TERBUKA DILINGKUNGAN PEMKAB. MENTAWAI
- Disparpora Mentawai Kembali Gelar Pelatihan Tata Kelola, Bisnis dan Pemasaran Destinasi Pariwisata
- Bawaslu Mentawai Imbau ASN, Pemerintah Desa dan TNI/Polri Jaga Netralitas Pemilu tahun 2023.
- Peringati HUT KORPRI, Pj Bupati Sebut Integritas SDM Jadi Kunci Reformasi Birokrasi
- Disparpora Mentawai Gelar Pelatihan Wisata, Bupati Ingatkan Toilet Harus Bersih
- KPU Mentawai Gandeng Insan Pers untuk sosialisasikan tahapan Pemilu 2024
Listrik Sering Padam Mendadak Di Sipora, Ternyata Ini Penyebabnya
Berita Terkait
- Kejari Mentawai Ingatkan Para Kades Hati-hati Dalam Penggunaan Dana Desa1
- Pemkab Mentawai Imbau Warga Tidak Perlu Panik Adanya Virus Corona1
- Rektor Universitas Tamsis Padang Nilai Minat Warga Mentawai Jadi Pengusaha Masih Minim, Meski Potens0
- Pemerintah RI Berencana Bantu Bangun Gudang Produksi Pisang Di Mentawai0
- Harga Gas LPG Melonjak, Warga Mintak Pemkab Mentawai Ambil Sikap.0
- Dukung Keamanan Wisatawan. Pemkab Mentawai Sambut Baik Percepatan Fungsi Lanal Mentawai0
- Ribuan Ekor Babi Mati Di Mentawai Akibat Serangan Virus ASF0
- KASUS KEKERASAN TERHADAP ANAK MENINGKAT. KETUA TP. PKK MENTAWAI AJAK PARA ORANG TUA LEBIH FOKUS AWAS0
- DI TUAPEIJAT, HARGA KEBUTUHAN POKOK MULAI BERANJAK NAIK0
- KETUA TP. PKK MENTAWAI AJAK WARGANYA LEBIH PEDULI TERHADAP KEBERSIHAN LINGKUNGAN0
Berita Populer
- Pengumuman Penerimaan CPNS Kab. Kep. Mentawai Tahun 2019
- PNS atau Pegawai Honorer, Boleh Daftar Panwascam Untuk Tahun 2020, Asal Penuhi Syarat Ini.
- Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi
- Pengumuman Penerimaan CPNS Pemkab Mentawai Tahun 2021
- Pengumuman Hasil Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS di Lingkungan Kabupaten Kepulauan Mentawai pada
- Hari Rabu 13 November 2019 BKPSDM Mentawai Umumkan Formasi CPNS 2019.
- PENGUMUMAN HASIL SELEKSI AKHIR CPNS DI LINGKUNGAN KABUPATEN KEPULAUAN MENTAWAI FORMASI TAHUN 2019
- Alur dan Penyelesaian sengketa dan Pelanggaran pemilu 2024
- Inilah Nama Nama Wakil Rakyat Yang Bakal Duduk di DPRD Mentawai 2019-2024
- Kepala BKPSDM : Lulusan CPNS Mentawai Jangan Harap Bisa Cepat Pindah Tugas

Keterangan Gambar : Ilustrasi (foto:internet)
mentawaikab.go.id_TUAPEIJAT - Padamnya aliran listrik yang acap terjadi di wilayah Sipora sempat meresahkan masyarakat.
Seperti yang dituturkan Ida (34) seorang ibu rumah tangga warga Tuapeijat. Dia menyebutkan dengan sering padamnya listrik secara tiba-tiba diyakini bisa merusakan alat-alat elektronik yang ada.
" iya kalau tiba-tiba matinya dan sering, bisa itu tv rusak," keluh Ida
Menanggapi keluhan warga, Manager PLN unit layanan pelanggan (ULP) Tuapeijat Rafi Fernandes mengatakan bahwa pemadaman listrik ada yang resmi dilakukan oleh PLN karena ada pekerjaan dan tidak pernah memadamkan pada malam hari kecuali kondisi emergency ketika ada laporan.
"Pemadaman yang terjadi di luar jadwal yang kita berikan, murni karena ada gangguan sistem kelistrikan kita," ungkap Rafi.
Ia memaparkan bahwa ada dua sistem yang dilakukan pengawasan pengoperasian diantaranya, sistem kelistrikan di mesin PLTD sebagai pembangkit dan produksi listrik, dan sistem di jaringan listrik.
Lebih lanjut Rafi menerangkan bahwa
faktor penyebab awalnya yaitu ketika terjadi badai besar pada 29/1/2020 sehingga lampu padam cukup lama.
"Badai mengakibatkan beberapa tiang listrik roboh dan pohon tumbang hingga di wilayah yang kebanjiran sehingga proteksi mesin collapse dan sedikit perlu perbaikan," imbuhnya.
Rafi menerangkan bahwa dari 8 unit mesin yang ada, dua unit mesin tidak dapat dioperasikan sama sekali dan sampai saat ini masih dalam proses perawatan.
Sementara dalam sehari, kata Rafi, mesin yang menyala harus 4 hingga 5 unit dan itupun dalam kondisi pas-pasan karena beban overload dari Km.0 hingga Katiet.
Kemudian, lanjut Rafi, satu unit peralatan mesin dikirim ke Siberut karena mesin utama di sana mengalami gangguan berat dimana pada 6/3/2020 Siberut padam total selama kurang lebih 4 hari.
"Kita punya 5 mesin yang siap dioperasikan. Ketika salah satu dari 5 mesin terganggu, ini yang kita rasakan belakangan ini. Tiba-tiba mati mendadak karena kelebihan beban, apalagi terjadi gangguan pada jaringan," ungkapnya.
Selanjutnya, saat 5 unit mesin dioperasikan dan ada gangguan jaringan karena ada dahan kayu yang roboh/ ditebang, tidak hanya jaringan yang terganggu namun berefek pada mesin.
Ia berharap bagi masyarakat agar tetap berkoordinasi dengan PLN jika melakukan penebangan atau pemotongan pohon di sekitar jaringan serta tidak melakukan aktivitas atau pemotongan dahan di dekat jaringan PLN.
Pihak PLN secara rutin tetap melakukan pemangkasan ranting, namun ketika petugas PLN datang masih ada masyarakat yang belum mengizinkan, sehingga tertunda.
Efeknya, ketika ranting jatuh menimpa jaringan akibat angin, proteksinya langsung membuat aliran padam. Jika tidak, bisa terjadi ledakan.
Rafi juga mengimbau kepada masyarakat agar tidak menanam pohon produktif di sekitar jaringan PLN sekira sekira 2,5 meter pada sisi kiri dan kanan.
Meskipun pohon tinggi, juga bisa mengganggu jaringan karena ada binatang lewat menuju pohon tersebut yang menyebabkan terjadi ledakan pada tegangan 20.000 volt yang rentan.
Sementara terkait dua unit mesin yang rusak, saat ini pihaknya sudah berkoordinasi dengan unit pelaksana pelayanan pelanggan (UP3) Padang untuk perbaikan dan mudah-mudahan pada juni sudah normal kembali.
Ia juga berharap agar masyarakat tetap membayar tagihan listrik tepat waktu demi kesinambungan listrik PLN.
(KS)